Jakarta, Jagaindonesia.com– Kurang dari satu pekan aura sepak bola Indonesia kembali bergulir dengan tajuk turnamen pramusim Piala Menpora 2021. Dalam event sepakbola ini terdapat 17 klub Liga 1 akan tampil bagian di ajang tersebut. Bahkan suporter akan bergembira setelah sepakbola Indonesia vakum selama satu tahun akibat pandemi Covid-19.
Piala Menpora 2021 akan digelar pada 21 Maret sampai 25 April 2021. Adapun tuan rumah yakni Kota Solo, Malang, Bandung, dan Sleman dimana total 39 pertandingan akan tersaji, mulai dari babak penyisihan grup hingga partai final.
Protokol kesehatan pun dilakukan dalam setiap pertandingan termasuk dilarangnya suporter masuk ke dalam stadion, sebab banyak cara untuk menyaksikan seluruh pertandingan Piala Menpora 2021 seperti siaran televisi dan live streaming.
Dengan menyaksikan pertandingan di rumah saja, suporter bisa mendapatkan uang jutaan rupiah. PSSI Pers bekerjasama dengan Helo dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) untuk mengkampanyekan #DukungDariRumah dengan cara lomba chants jelang bergulirnya Piala Menpora 2021. Bahkan total hadiah Rp.10 juta sudah disiapkan dan akan dibagikan kepada juara pertama, peringkat kedua, serta peringkat ketiga.
“Saya ucapkan terima kasih kepada rekan-rekan PSSI, Pers yang inisiatif mengadakan lomba ini. Kita bisa ramaikan turnamen Piala Menpora 2021 ini tanpa datang ke stadion. Ini menjadi uji coba untuk mendapatkan izin kompetisi Liga 1 2021,” kata Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, Selasa (16/3/2021).
Seluruh suporter di Indonesia bisa mengikuti lomba tersebut dengan cara yang sangat mudah. Para suporter bisa menggunakan jersey tim kebanggaanya beserta asesoris lainnya agar lebih menarik. Lantangkan suara untuk tetap memberikan semangat kepada tim kebanggaan meskipun hanya dari rumah.
Upload video momen keren kalian ke akun Helo, lalu share ke sosial media lainnya seperti instagram, facebook, dan twitter. Setiap peserta wajib menge-tag akun PSSI Pers dan LIB dengan hastag #DukungDariRumah. Video yang diunggah hanya boleh perseorang di dalam rumah dan tidak beramai-ramai.
Durasi lomba selama dua Minggu mulai 19 Maret sampai 2 April 2021. Pemenang lomba dinilai berdasarkan viewers terbanyak dan tim panitia. Hadiahnya juara pertama sebesar Rp 5,5 juta, peringkat kedua Rp 3 juta, dan peringkat ketiga Rp 1,5 juta.
Lomba chants ini diharapkan bisa membawa euforia suporter di lapangan ke dalam rumah. “Dengan adanya kegiatan ini, semoga peminatnya banyak. Saya juga harapkan antusiasme dari para peserta untuk #DukungDariRumah. Saya rasa kalau kita nanti nonton dari rumah, juga tidak menyurutkan keseruan untuk menyaksikan sepak bola. Acara PSSI Pers ini semoga menjadi salah satu kunci sukses dari penyelenggaraan Piala Menpora 2021,” kata Akhmad Hadian Lukita.
Dari perwakilan suporter, Ketua Umum the Jakmania, Diky Soemarno, sangat mendukung lomba chants dari rumah. Menurutnya, dengan hadirnya Piala Menpora 2021, itu sudah cukup membuat para suporter senang meskipun tidak bisa datang ke stadion. Diky juga berharap tak hanya the Jakmania saja yang ikut berpartisipasi dalam lomba itu, tetapi seluruh suporter di Tanah Air.
“Kita sangat senang sepak bola di Indonesia ada lagi walaupun tidak bisa menonton langsung tapi itu tidak masalah. Malah dengan ini keterikatan suporter dan klub bisa lebih kuat serta bisa bersaing secara sehat. Jika Piala Menpora 2021 ini berjalan lancar, maka tidak ada alasan izin Liga 1 tak dikeluarkan,” kata Diky Soemarno.
Sementara itu, Ketua Umum PSSI Pers, Zainal Hasan, mengajak seluruh suporter di Indonesia untuk ikut berpartisipasi dalam lomba chants di rumah saja. Dengan cara itu akan terlihat bahwa seluruh suporter di Indonesia sangat kompak. Sehingga izin Liga 1 bisa didapatkan setelah Piala Menpora 2021 berakhir.
“Sebagai penyelenggara, kami mencoba turun meramaikan untuk mengadakan lomba chants para suporter dan stakeholder lain demi bisa #DukungDariRumah. Piala Menpora 2021 juga akan bergulir, sebagai pewarta kami sangat menyambut baik ajang ini. Kami akan membuat kampanye untuk selalu dukung dari rumah. Sejatinya sepak bola dan suporter memang tidak bisa dipisahkan, namun hal ini harus dijalankan melihat kondisi saat ini masih dalam pandemi Covid-19,” kata Zainal Hasan.
Terakhir, pemain Madura United, Bayu Gatra, menyambut baik lomba chants #DukungDariRumah yang dikampanyekan PSSI Pers. Menurutnya, suporter harus bersabar dahulu untuk datang ke stadion. Lewat cara menonton di rumah, itu sudah membuat senang para pelaku sepak bola.
“Saya sebagai pemain merasa memang ada yang kurang jika pertandingan tanpa suporter tapi balik lagi ini dalam keadaan pandemi dan kita harus profesional. Akan tetapi, saya harap untuk sekarang ini suporter di Indonesia bisa tetap mendukung klubnya masing-masing dari rumah saja. Siapa tahu ini bisa membuat Liga 1 2021 diizinkan dan perlahan-lahan suporter bisa datang ke stadion,” ucap Bayu Gatra. (Rls)