Rabu, 27 November 2024
BerandaBerita DaerahWagub Klemen Minta Pihak Keamanan Segera Kendalikan Situasi di Boega

Wagub Klemen Minta Pihak Keamanan Segera Kendalikan Situasi di Boega

PAPUA, JAGAINDONESIA.COM – Wakil Gubernur Papua minta agar pihak keamanan segera mengendalikan situasi keamanan dan ketertiban di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak.⠀

Sebab pelayanan pendidikan, kesehatan serta pemerintahan, mesti kembali berjalan normal secepatnya.⠀

“Masyarakat kita juga minta untuk membantu supaya aktivitas bisa kembali normal disana,” terang Wagub Klemen di Jayapura, Kamis (15/4/2021).⠀

Kendati demikian, Wagub mendukung upaya evakuasi warga pendatang di Distrik Beoga, yang terus dilakukan aparat keamanan setempat. Dimana dalam dua hari terakhir, terhitung ada 40 warga yang dievakuasi keluar Beoga.⠀

“Evakuasi warga pendatang yang mayoritas guru dan tenaga kesehatan di Beoga, Kabupaten Puncak, ini penting demi keselamatan mereka. Warga asli setempat juga diharapkan membantu upaya evakuasi itu”.⠀

Klemen kembali menyatakan, tindakan kekerasan dengan alasan apapun yang dilakukan oleh KKB terhadap para guru, merupakan tindakan yang salah.⠀

Apalagi korbannya adalah tenaga pengajar yang berjuang untuk mencerdaskan anak-anak Beoga, yang merupakan generasi penerus bangsa.⠀

“Wilayah pegunungan Papua ini terlambat mengenyam pendidikan karena pengajaran agama yang lebih dulu masuk ke sana. Jadi, (siapa pun) jangan kacaukan pendidikan (dengan membunuh guru) supaya anak-anak kita bisa maju,” tegasnya.⠀

Sebelumnya, dua guru menjadi korban penembakan di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua yakni Oktovianus Roya dan Yonatan Randen.⠀

Kelompok kriminal bersenjata beralasan bahwa kedua guru itu merupakan mata-mata aparat TNI-Polri.⠀

Pihak kepolisian pun menepis dalih tersebut. Polisi menyebut dalih itu merupakan alasan klasik agar aksi teror mereka dimaklumi.⠀

Terbaru, seorang tukang ojek yang tewas ditembak KKB di Kampung Eromaga, Distrik Omukia, Kabupaten Puncak, sehari lalu.

Sumber: Pemprov Papua

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terkini

- Advertisment -